TAK SENGAJA

 






TAK SENGAJA

Karya: Alief Irfan



Maaf aku tidak sengaja memposting tulisan ini.

Entah aku yang terlalu dungu, atau negara yang terlalu buta.
Hingga saat menelan senyum manis yang kau suguhkan, pikirku berhenti.
Duniaku gelap, aku tidak bisa membedakan mana yang salah dan mana yang benar.

Kau berikan kepadaku telinga yang setia mendengar keluh kesah
Yang tidak pernah aku dapatkan. Meskipun aku berteriak sekencang petir.

Kau berikan aku peluk yang lebih hangat dari mentari pagi, saat aku merasa dingin, sebab banyak bedebah yang mematikan kobar api di dadaku.

Kau berikan tangan, yang setia mengulurku dari jurang. Saat semua mimpi-mimpi yang terangkai, telah dibuang. Demi menyumbang kepentingan sebagian orang.

Kau devinisi kata nyaman, kau terjemah dari kata sayang, dan semua sikapmu aku menafsirinya dengan satu kata, cinta.

Waktu tak pernah menjadi barang mahal jika itu untukku, namun semuanya itu hanya dulu.

Dulu ketika detik-detik aku jatuh cinta.
Namun saat sunyi mulai meruapkan khawatir dalam pagiku. Aku mati-matian melangkahkan kaki, menukar harga diri untuk beberapa kata. (Dengan dua tangan terangkat tinggi) "Aku mengaku aku cinta kepadamu". Matamu menyiratkan kaget, meskipun wajahmu acuh. "Maaf aku tidak sengaja membuatmu jatuh cinta". Apa?
Tidak sangaja?

Kau memilihku untuk kau dengarkan, meskipun banyak lakilaki di dunia ini.

Kau memberi perhatian kepadaku, meskipun aku tahu. Aku bukan satu-satunya yang mencintaimu.

Kau berikan siang untuk menyusup ke dalam rongga paru-paruku.

Kau membunuh malam dengan terus menelpon, dan bercerita tentang mimpimu.
Kau berikan tubuhmu untuk membantai resah.

Dan kini saat aku sedang jatuh, oleh ulah tarikmu. Kamu mengatakan tidak sengaja?

Cintaku bukan tanpa sebab, sayangku bukan tanpa asal usul.

Asal kau tahu, ada dua kemungkinan paling nyata saat ini.
Aku yang terlalu bertingkah bodoh, atau negara ini yang kurang tegak hukumnya.

: Sebab sampai saat ini, aku belum pernah mendengar kabar. Ada orang dibui sebab lancang memberi harapan, namun tidak bertanggungjawab memberi kepastian.

Kau seharusnya terjerat KUHP Pasal 335 perbuatan tidak menyenangkan.

Jenu, 14 Juni 2020
---------------------------
Keterangan foto: Tidak sengaja mau dipukul dengan palu. Wkwkwk 

 


Posting Komentar

0 Komentar